Polairud Polres Lingga Lidik Dugaan Aktivitas Kapal Pengebom Ikan di Pulau Pesisir Lingga

Senin, 26 Mei 2025 - 20:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi.

Ilustrasi.

Beritalingga.com, Lingga – Beredar kabar adanya aktivitas kapal pengeboman ikan yang diduga kembali terjadi di wilayah perairan Kabupaten Lingga, tepatnya di laut Cibia, Desa Pekajang, Kecamatan Lingga dan perairan Pulau Sayak, Desa Pulau Lalang, Kecamatan Singkep Selatan.

Informasi yang diterima media ini menyebutkan bahwa kapal-kapal tersebut beroperasi secara terang-terangan pada siang hari, bahkan dalam beberapa kasus, para pelaku berada di laut selama berhari-hari.

Baca Juga :  Sidang Terdakwa Ponpes Lingga, Dinsos-PPPA : Kami Tidak Menyediakan Pengacara, Tidak Ada Anggaran

Aksi merusak ini membuat resah para nelayan setempat dan mengancam kelestarian ekosistem laut.

Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasat Polairud) Polres Lingga, IPTU Nofrianto Karo Karo, menyatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan.

“Anggota sudah berangkat dari tadi untuk melakukan lidik, dan apabila benar kita temukan pelaku dan barang buktinya, akan kita proses sesuai hukum berlaku,” ujar Kasat Polairud kepada media ini, Senin (26/5).

Baca Juga :  Satpolairud Lingga Buka Suara, Puluhan Dus Beer Kaleng Dari Mobil Pickup Terguling Berhasil Diamankan

Ia menambahkan bahwa hingga saat ini belum ada laporan resmi dari masyarakat.

“Namun tetap kita lakukan pencarian informasi dan pengumpulan keterangan dari saksi-saksi,” tegasnya.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat, khususnya para nelayan, untuk melaporkan setiap aktivitas ilegal di laut kepada aparat berwenang agar dapat segera ditindaklanjuti.

Baca Juga :  GERAM Lingga Lakukan Kunker ke Desa Rejai Bakung Serumpun

Praktik pengeboman ikan merupakan pelanggaran hukum yang tidak hanya merugikan lingkungan tetapi juga mengancam mata pencaharian nelayan tradisional.

Penegakan hukum yang tegas diharapkan mampu menekan aktivitas ilegal ini dan menjaga keberlanjutan sumber daya laut Kabupaten Lingga.

Penulis : Red

Follow WhatsApp Channel beritalingga.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemdes Marok Kecil Siapkan Rp500 Juta untuk Perbaikan 20 Rumah Tidak Layak Huni
Warga Singkep Serbu Bazar Pasar Murah PDAM Tirta Lingga, 200 Paket Bahan Pokok Habis Terjual Kurang Dari 1 Jam
Pemkab Lingga Tunaikan Kewajiban Bayar Pajak PBB Asrama Mahasiswa Lingga di Bandung
Guyur Kejakasaan Rp2,3 Miliar Pajak PBB Rp32,7 Juta Enggan Dibayar: Pemkab Biarkan Asrama Mahasiswa Lingga di Bandung Terancam Digusur
Pemkab Lingga Guyur Rp2,3 Miliar untuk Pembangunan Gedung Kejari Ditengah Penanganan Kasus Korupsi, Rp32,7 Juta Pajak PBB Asrama Mahasiswa Singkep di Bandung 5 Tahun Justru Diabaikan
Dugaan Pungli Lapas Dinilai Tidak Tuntas, Jaka Putra Justru Pindah Tugas
Kesurupan Massal di SMA Negeri 02 Singkep, 8 Siswa Dipulangkan untuk Pemulihan
PDAM Tirta Lingga Akan Gelar Bazar Murah Besok Hari di 4 Kecamatan, Harga Berbanding Jauh Dari Pasar !
Berita ini 82 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:19 WIB

Pemdes Marok Kecil Siapkan Rp500 Juta untuk Perbaikan 20 Rumah Tidak Layak Huni

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:59 WIB

Warga Singkep Serbu Bazar Pasar Murah PDAM Tirta Lingga, 200 Paket Bahan Pokok Habis Terjual Kurang Dari 1 Jam

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:31 WIB

Pemkab Lingga Tunaikan Kewajiban Bayar Pajak PBB Asrama Mahasiswa Lingga di Bandung

Selasa, 30 September 2025 - 12:35 WIB

Guyur Kejakasaan Rp2,3 Miliar Pajak PBB Rp32,7 Juta Enggan Dibayar: Pemkab Biarkan Asrama Mahasiswa Lingga di Bandung Terancam Digusur

Senin, 29 September 2025 - 21:10 WIB

Pemkab Lingga Guyur Rp2,3 Miliar untuk Pembangunan Gedung Kejari Ditengah Penanganan Kasus Korupsi, Rp32,7 Juta Pajak PBB Asrama Mahasiswa Singkep di Bandung 5 Tahun Justru Diabaikan

Berita Terbaru